Cerita Jessica Iskandar Ditelepon Bank karena Tak Mampu Bayar Cicilan Rumah
Jessica Iskandar dan suami, Vincent Verhaag, mengaku mengalami kerugian sampai Rp10 miliar akibat ditipu rekan bisnisnya. Untuk menutupi kerugian dan mencukupi kebutuhan hidup, Jessica mengaku terpaksa menjual satu persatu aset berharga seperti rumahnya di Jakarta Selatan.
"Awalnya aku enggak kepikirkan jual rumah. Sampai akhirnya orang bank telepon aku," kata Jessica Iskandar dalam tayangan Pagi Pagi Ambyar seperti dikutip dari Youtube Trans TV Official.
Jessica terpaksa menjual rumah tersebut karena saldo di tabungannya tidak cukup untuk untuk membayar cicilan rumah. Selama ini Jessica memang menggunakan sistem penarikan otomatis untuk membayar cicilan tersebut.
.jpg "© instagram") |
"Pas ditelepon orang bank 'ibu Jessica mohon maaf, bulan ini ibu tidak bisa terdebit otomatis karena saldonya ibu tidak cukup'. Di situ dalam hati aku oh Tuhan apalagi ini," tuturnya.
Tak ingin menambah beban pikiran dari persoalan yang sedang dihadapi saat ini, Jessica memutuskan untuk melepas rumah miliknya tersebut. Pemain film Dealova itu berharap tidak lagi ingin dipusingkan dengan tagihan cicilan rumah.
"Karena ini cicilan bukan sebulan dua bulan tapi masih bertahun-tahun. Jadi langkah yang aku ambil, aku harus lepasin rumah itu," tuturnya.
Saat ini, lanjut ibu dua anak itu, penjualan rumah masih dalam proses menunggu calon pembeli yang berminat.
"Sudah diproses mau dijual tapi belum ada yang beli," ucapnya.
Cerita yang sama juga pernah dituliskan Jessica lewat akun Instagramnya. Artis yang kini menetap di Bali itu mengaku aset berupa rumah sebetulnya ingin dijadikan investasi yang keuntungan baru akan dipetik beberapa tahun mendatang.
Keputusan drastis ini terpaksa dilakukan ibu dua anak itu lantaran uang tabungan sudah ludes. Sementara penghasilannya saat ini tidak mencukupi keperluan membayar cicilan KPR yang masih harus dibayar beberapa tahun ke depan.
"Akhir-akhir ini makin kacau," tulis artis yang dulu tenar disapa Jedar itu seperti dikutip Dream dari akun instagramnya.
Semula Jessica membayar cicilan rumah dengan sistem autodebet dari uang tabungannya. Namun sejak saldo tabungan tidak mencukupi, cicilan KPR per bulan tersebut tak mampu lagi dibayar secara otomatis.
"Cicilan per bulan rumah sangat besar dan karena KPR masih beberapa tahun, aku tidak ingin menambah beban dan stress, aku putuskan untuk menjual rumah-rumah yang aku miliki," ujarnya.
Meski sedang mengalami kesulitan, Ibu dua anak ini tidak mau membebani suaminya untuk membayar biaya rumahnya.
 |
| © Jessica Iskandar |
Apalagi kata Jedar, suaminya sedang membangun rumah untuk mereka dan membiayani kebutuhan keluarganya.
"Apalagi aku tidak ingin merepotkan suami, karena suami sudah menanggung biaya rumah tangga, sekolah EL Barack, rumah yang sedang ia bangun serta bisnis yang sedang tidak stabil," kata Jedar.
Menurut Jedar, suaminya sudah banyak sekali membantu dan menjadi suport sistem keluarga sekaligus berkonsultasi dengan pengacara serta bolak-balik Jakarta-Bali untuk mengikuti rapat.
Berkat bantuan suaminya itu pula Jessisa tetap bisa fokus merawat dan menyusui putra keduanya.
"Kalau tidak ada Vincent mungkin aku sudah menyerah. Untuk netizen yang belum paham alur musibah ini, silahkan komen di bawah, agar tidak terjadi praduga yang salah," imbuh Jedar.
Postingan wanita 34 tahun mendapatkan respon dari warganet. Mereka ikut memberikan semangat dan mendoakan Jedar dan keluarganya agar masalahnya cepat selesai.
"Semoga dimudahkan segala kesulitan n lancarkan rejeki keluarga jedar. Aamiin yra," tulis akun @trichuby.
"Yg sabar jessika, jessika kuat jessika hebat. Tetap sehat, kuat, semangat.semoga semua masalahmu cepat selesai. Aamiin," kata akun @imatsuagustina.
"Salut sama kak jedar, keputusan melepas itu lebih baik daripada di pertahankan tapi semakin menjadi beban. Semoga Allah mengganti semua dengan yang terbaik, semangat terus kak," kata akun @nunukpujiati26.
Meski sedang kesulitan, Jedar menolak pekerjaan di Jakarta. Ia merasa hidupnya dan ketenangan ada di Bali.
Jessica Iskandar mengaku kondisi keuangannya sedang tidak sehat setelah menjadi korban penipuan senilai Rp9 miliar oleh rekan bisnisnya. Meski tengah menghadapi kesulitan, Jessica tetap selektif memilih pekerjaan salah satunya menolak tawaran program kerja di Jakarta.
Ibu dua anak itu mengaku keputusannya itu dikarenakan suasana Bali dianggap lebih sehat untuk dirinya. Alasan lainnya adalah putra pertamanya saat ini sedang menempuh pendidikan di Pulau Dewata itu.
"Sebenarnya bukannya nggak mau kerja di Jakarta sih, tapi di Bali aku merasa lebih sehat," ujar Jedar seperti dikutip dari kanal YouTube Jessica Iskandar, Jumat, 23 September 2022.
 |
Terlepas dari dua alasan tadi, Jessica yang memiliki penyakit Graves Diseases Hyperthyroid Autoimmune menilai suasana di Bali lebih cocok untuk kesehatan mentalnya. Kondisi ini berbeda ketika Jessica bekerja di Jakarta dengan segudang pekerjaan yang bisa membuatnya stres setiap hari.
"Nggak tahu kenapa, aku anti nolak kerjaan, jadi pasti aku ambil. Di Jakarta aku pasti kerja terus capek dan gampang stres. Apalagi ada bayi dan masih menyusui," ucapnya.
Dengan alasan itu pula Jessica memutuskan untuk pindah ke Bali dan keputusannya didukung putranya, El Barack dan suami yang juga lebih kerasan tinggal di Pulau Dewata ini.
"Dengan di Bali aku bisa lebih rileks nggak terlalu fokus. Jadi jangka pendek aku memutuskan tinggal di sini," kata dia.
Sumber: Dream.co.id